Makalah dan Skripsi | CARA PENULISAN KARYA ILMIAH
CARA
PENULISAN KARYA ILMIAH
Dalam tulisan ini terdapat beberapa tata cara dan teknik dari Cara Penulisan Karya
Ilmiah | Membuat
Skripsi dan Makalah yang terdiri dari tata cara penyusunan dan penempatan Judul, Pengkodean
Struktur Karya Ilmiah, Petunjuk Teknis Pengetikan, Format pengaturan Ukuran Kertas,
Indensi, Format Penomoran Halaman, Penulisan Kata bilangan, pengejaan, pemenggalan
dan penyingkatan kata, serta format penandatanganan Lembar Persetujuan serta
lembar
pengesahan. Setiap
Perguruan Tinggi baik itu Universitas ( Program S1 Sarjana, S2 Magister dan S3 Doktoral)
, Politeknik (D3 Ahli Madya, D4 Sarjana Sains Terapan), Sekolah Tinggi, Akademi
memiliki format dan prosedur penulisan serta pembuatan karya ilmiah
masingmasing. Tetapi
kami disini memberikan informasi yang umum mengenai Sistematika Penulisan
Karya Ilmiah yang terdiri dari Cara Membuat Skripsi dan Cara Membuat Makalah.
A.
Tata Cara Penyusunan dan Penempatan Judul ( Makalah dan Skripsi)
Urutan suatu bab dalam suatu karya ilmiah dapat terdiri dari judul bab, sub
bab, paragraf,
sub paragraf, pasal, sub pasal, ayat dan sub ayat. Secara singkat teknis penulisan
setiap bagian tersebut dijelaskan sebagai berikut :
1. Penempatan Judul bab : ditempatkan di bagian atas tengah, dibawah kata bab. Seluruhnya ditulis dengan huruf besar tanpa garis bawah dan tanda baca apapun.
2. Penempatan Sub Judul bab : ditempatkan di tepi kiri dan huruf awal setiap kata
ditulis dengan
huruf besar kecuali kata penghubung tanpa garis bawah dan tandda baca apapun.
3. Penulisan Judul Paragraf : ditempakan di tengah, huruf pertama setiap kata
ditulis dengan
huruf besar kecuali kata penghubung, dicetak miringdan tanpa diakhiri tanda baca
apapun.
4. Penulisan Judul Sub paragraf, ditempatkan di tengah, huruf pertama tiap kata
ditulis dengan
huruf besar kecuali kata penhubung, tanpa garis bawah dan tanda baca apapun.
5. Penempatan Judul Sub Pasal, ditempatkan di tempi kiri, huruf pertama tiap kata ditulis
dengan huruf besar kecuali kata penghubung, tanpa garis bawah dan tanda baca apapun.
6. Penempatan Judul Ayat, ditempatkan di tepi kiri dengan spasi tujuh ketukan.
7. Format Penulisan Huruf pertama tiap kata ditulis dengan huruf besar, kecuali
kata penghubung,
dicetak miring dan tanpa tanda baca apapun.
8. Penempatan Judul sub ayat, ditempatkan di tepi kiri dengan spasi sepuluh
ketukan, huruf
pertama tiap kata ditulis dengan huruf besar, kecuali kata penghubung, dicetak miring
dan dibubuhi tanda baca titik (.). Uraian kalimat dari sub ayat ini langsung mengikuti
judul sub ayat secara horisontal.
B.
Format Pengkodean Struktur Karya Ilmiah : Skripsi dan Makalah
Pengkodean
bab serta bagian-bagiannya dalam Penulisan Skripsi, Makalah serta Karya
Ilmiah
lainny dilakukan dengan Format dan teknik sebagai berikut :
1.
Format Penulisan Angka Romawi Besar untuk bab secara berurutan, contoh : I
2.
Sistematika Penulisan Huruf Latin Besar untuk sub bab secara alphabetis, contoh
: A
3.
Cara Penulisan Huruf Arab untuk paragraf secara berurutan, contoh : 1
4.
Penulisan Huruf Latin Kecil untuk sub paragraf secara Alphabetis, contoh : a
5.
Format Penulisan Huruf Arab dengan tanda kurung tutup untuk pasal secara
berurutan,
contoh : 1)
6.
Penulisan Huruf Latin Kecil dengan tanda kurung tutup untuk sub pasal secara
berurutan,
contoh : a)
7.
Penulisan Huruf Arab dengan tanda kurung ( ) untuk ayat secara berurutan,
contoh :
(1)
8.
Penulisan Huruf Latin Kecil dengan tanda kurung ( ) untuk sub ayat secara
berurutan,
contoh
: (a) Penyusunan
bagian bab dilakukan secara sederhana sehingga keserasian dan keseimbangan dapat
dipertahankan.
C.
Petunjuk Teknis Pengetikan
Dalam
petunjuk teknis pengetikan ini terdiri dari format Jenis dan Ukuran Kertas,
Format
Jenis
dan Tipe Huruf, Pengaturan Ruang Ketikan (lebar margin halaman kertas) ,
Indensi
serta
Penomoran Halaman.
1.
Jenis dan Ukuran Kertas dalam Skripsi dan Makalah. Standar
Jenis dan ukuran kertas yang digunakan dalam karya ilmiah terutama penulisan Skripsi
dan makalah biasaanya menggunakan kertas HVS putih, dengan berat 80 gram, dengan
ukuran A4 (lebar 21 cm serta panjang 29,7 cm).
2.
Jenis dan Tipe Huruf · Jenis
huruf yang biasa digunakan dalam membuat Skripsi dan Makalah yaitu Huruf Times
New Roman dengan ukuran 11. Atau juga bisa menggunakan beberapa huruf
lain
selain times new roman yaitu huruf Book Antiqua ukuran 10, Arial ukuran 10 serta
Tahoma ukuran 9. Tinta
yang digunakan dalam penulisan Karya Ilmiah Makalah dan Skripsi ini menggunakan
warna hitam.
3.
Format Pengaturan Ruang Ketikan dan ruang tepi (margin) dalam makalah, skripsi
dan laporan. Ruang
ketikan adalah ruang yang disediakan pada kertaas pengetikan isi makalah /
Laporan / Skripsi
dan karya ilmiah lainnya. Sedangkan Ruang Tepi adalah ruangan di sekeliling
ruang
ketikan dan ruang tepi ini harus dikosongkan. Biasanya dikenal dengan lebar
margin
atas,
bawah, kiri serta kanan. Berikut ini pengaturannya :
-
Format Penulisan Skripsi
· Ukuran
Lebar Ruang Tepi Kiri (margin Kiri) : 2 Cm
· Ukuran
Lebar Ruang Tepi Kanan (margin Kanan) : 2 Cm
· Ukuran
Lebar Ruang Tepi atas (margin atas) : 2 Cm
· Ukuran
Lebar Ruang Tepi bawah (margin bawah) : 2 Cm
-
Format Penulisan Makalah / Laporan Ilmiah lain
· Ukuran
Lebar Ruang Tepi Kiri (margin Kiri) : 2,5 Cm
· Ukuran
Lebar Ruang Tepi Kanan (margin Kanan) : 2,5 Cm
· Ukuran
Lebar Ruang Tepi atas (margin atas) : 2,5 Cm
· Ukuran
Lebar Ruang Tepi bawah (margin bawah) : 2,5 Cm
Perlu
diperhatikan bahwa untuk di tepi margin kanan, baik dalam makalah, skripsi
maupun
laporan
karya ilmiah lainnya jangan mengorbankan kaidah pemotongan kata.
4.
Indensi. Indensi
memiliki pengertian permulaan pengetikan baris pertama pada setiap paragraf
baru. Pengetikan
paragraf baru dimulai pada ketukan ke-7.
5.
Format Penomoran Halaman Karya Ilmiah, Makalah dan Skripsi. Penomoran
halaman dilakukan pada seluruh halaman yang ada dalam makalah, skripsi serta laporan
karya ilmiah lain mulai dari bagaian awal hingga lampiran, kecuali untuk lembar Judul,
Lembar pernyataan, lembar pengesahan, lembar persetujuan serta lembar
pengesahan tim
penguji tidak perlu dilakukan penomoran. Adapun ketentuan penulisan nomor
halaman adalah
sebagai berikut :
· a.
Nomor Halaman untuk bagaian awal ditempatkan ditengah bagian bawah halaman dengan
menggunakan huruf Romawi kecil (misalnya : i, ii, iii, dst).
· b.
Nomor halaman untuk bagian isi dan lampiran ditempatkan di sudut kanan atas setiap
halaman dengan menggunakan angka arab ( misalnya : 1,2,3 dst), kecuali halaman
yang membuat awal bab.
· c.
Nomor halaman untuk bagian isi yang memuat awal bab ditempatkan ditengah
baian
bawah halaman dengan menggunakan angka arab (misalnya 1,2,3, dst).
6 .
Penulisan Kata Bilangan Pengejaan, Pemenggalan dan Penyingkatan Kata
a.
Penulisan kata bilangan
Semua
kata bilangan dari satu sampai sembilan harus ditulis dengan huruf dan tidak
boleh diikuti
dengan angka dalam kurung. Demikian juga bilangan-bilangan kelipatan sepuluh sampai
dengan seratus dan kelipatan seribu ditulis dengan huruf, misalnya : empat
puluh, lima
puluh, lima ratus, dan lima ribu. Ketentuan-ketentuan diatas berlaku untuk
penulissan kata
bilangan dalam uraian. Sedangkan untuk nomor rumah, tanggal, nomor telepon, bilangan
dalam tabel, bilangan persentase dan nomor halaman, boleh ditulis dengan angka arab.
Bilangan
yang terdiri dari empat angka atau lebih ditulis dengan memberikan satu tanda
titik menyekat
ribuan dan jutaan, misalnya 7.450 , 25.550 , 6.333.059 sedangkan untuk bilangan
desimal,
digunakan tanda koma (,) sebagai penyekat berlaku. Sedangkan penulisan nama bulan
harus dengan huruf.
b.
Pengejaan, pemenggalan dan penyingkatan kata harus sesuai dengan kaidah tata
bahasa
yang
berlaku.
7.
Penandatanganan Lembar Persetujuan dan Pengesahan. Format
Penandatanganan Lembar Persetujuan dan Pengesahan biasanya melibatkan para penguji,
pembimbing serta Ketua Fakultas, dekan atau kepala Jurusan / Program Studi. Ditulis dengan tinta berwarna hitam.
Comments
Post a Comment